PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), pionir perusahaan satelit swasta di Indonesia, telah mengumumkan kemitraan strategis dengan CTech, anak perusahaan dari Turkish Aerospace Industries. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghadirkan solusi komunikasi satelit bergerak (Satellite Communications on the Move) yang inovatif di pasar Indonesia.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini menegaskan komitmen PSN dalam memajukan infrastruktur komunikasi satelit di Tanah Air. Direktur Utama PSN, Adi Rahman Adiwoso, menyatakan optimisme bahwa kerja sama ini akan mempercepat transformasi digital di sektor-sektor krusial.
“Kami optimistis kerja sama ini akan membuka jalan bagi percepatan transformasi digital di sektor-sektor penting seperti transportasi, maritim, dan pertahanan nasional,” ujar Adi Rahman Adiwoso dalam keterangan resminya pada Senin, 30 Juni 2025.
Fokus Kolaborasi: Interoperabilitas dan Inovasi Bersama
Kemitraan antara PSN dan CTech akan fokus pada penyelarasan sistem dan aspek teknis untuk memastikan interoperabilitas yang mulus antara teknologi canggih CTech dengan jaringan satelit PSN yang telah ada. Selain itu, kedua belah pihak juga akan mengejar inovasi bersama di berbagai bidang komunikasi satelit lainnya, membuka peluang untuk solusi-solusi masa depan.
Sistem komunikasi satelit bergerak yang dikembangkan ini memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung dengan sinyal jaringan satelit bahkan saat berpindah lokasi. Ini sangat ideal untuk aplikasi di pesawat, kapal, dan berbagai jenis kendaraan lainnya, memastikan konektivitas tanpa putus di darat, laut, maupun udara. Desain sistem ini juga dirancang untuk dapat digunakan secara mulus di berbagai perangkat atau platform, menjamin konektivitas yang andal di mana pun.
Membangun Masa Depan Konektivitas Bergerak di Asia Tenggara
Ejder Veli Arslan, Deputy General Manager of Marketing and Sales CTech, menambahkan bahwa kolaborasi ini lebih dari sekadar pengembangan teknologi saat ini. “Kolaborasi ini bukan hanya tentang pengembangan teknologi saat ini, tetapi juga investasi kami dalam membangun masa depan konektivitas bergerak di kawasan Asia Tenggara,” pungkas Ejder.
Dengan menggabungkan keahlian CTech dalam teknologi Beyond Line of Sight (BLOS) dengan jaringan satelit nasional milik PSN, kedua perusahaan berharap dapat menghadirkan solusi konektivitas yang tangguh dan adaptif di masa depan, mendukung perkembangan teknologi dan memenuhi kebutuhan konektivitas yang terus meningkat di Indonesia dan Asia Tenggara.